Hubungan Makanan dan Kecerdasan Suatu Bangsa

1. Sewaktu kita kecil kita sering mengenal konsep makan 4 sehat 5 sempurna. Masihkah konsep makan tersebut bisa tetap diadopsi atau perlu adaptasi di jaman yang sudah berubah ini? 

2. Menurut teori ilmu keseimbangan hormon atau neuroendocrine, makanan kaya karbohidrat, kaya lemak jenuh dan kaya kalori merupakan pola makan yang cepat menurunkan keseimbangan hormon.

3. Ternyata perlunya keseimbangan hormon diperlukan seseorang mulai dari masa pembuahan hingga menjelang ajal yang sehat. Tidak semua orang bisa meninggal tanpa menderita penyakit kronik degeneratif atau penyakit penuaan.

4. Ternyata penyakit kronik degeneratif di akhir kehidupan akan 5menghabiskan biaya pengobatan termahal dalam 3 tahun terakhir pada usia seseorang.

5. Konsumsi karbohidrat yang tinggi di awal masa pertumbuhan anak, ternyata selain menurunkan hormon thyroid selaku pusat pengatur energi seluler dan metabolisme tubuh. Rendahnya metabolisme thyroid ternyata selain menurunkan gerak-gerik mobilisasi motorik seseorang, juga menurunkan tingkat pertumbuhan tinggi badan anak dan juga kecerdasan.

6. Untuk optimalisasi fungsi hormon thyroid, dibutuhkan kadar yang optimal dari kadar hormon cortisol. Cortisol atau stress hormon tidak baik bila berada dalam tingkatan terlalu rendah maupun terlalu tinggi. Bila terlalu rendah, tubuh tidak kuat menghadapi stress (fight) dan bila terlalu tinggi, tubuh dianggap mengalami stress yang berlebih. Selain itu tidak optimalnya kadar hormon cortisol sejak masa anak-anak akan membuat tubuh anak rentan terhadap penyakit karena sistem imun kurang kuat. Selain itu juga menyebabkan kurang berfungsinya proses detoksifikasi alami pada tubuh kita.

7. Seorang anak dengan kecerdasan tinggi (maksimal) bila keseimbangan hormonal tercapai sejak masih dalam kandungan ibunya, lahir dengan normal (karena proses persalinan normal juga membutuhkan keseimbangan hormonal sang ibu), pertumbuhan anak optimal pada usia balita dan seterusnya. Untuk mencapai pertumbuhan optimal dan kecerdasan maksimal diperlukan keseimbangan hormon sebagai berikut: euthhyroid (optimal kadar thyroid, tidak kurang thyroid atau hypothyroid selain sebabkan anak kurang tinggi, juga kurang cerdas), optimal cortisol (kadar hormon stress yang berimbang) sehingga tubuh anak kuat, memiliki sistem kekebalan baik, tidak mudah alami inflammasi atau mudah tertular penyakit infeksi bila kurang kadar hormon stress ini. Untuk mencapai keseimbangan hormon thyroid dan cortisol, diharapkan pemberian pola makan sejak dini: kurangi asupan kalori, kurangi karbohidrat, kaya protein nabati dibanding hewani, maksimalkan konsumsi serat sayur dan buah asli, kurangi makanan yang diolah, diawetkan dan digoreng. Pantau kurva pertumbuhan anak, bila berada di bawah garis pertumbuhan optimal, segera mencari solusi yang tepat untuk penanganan sebelum terlambat. Masa pertumbuhan anak adalah masa yang paling krusial untuk mengoptimalkan kecerdasan selain tinggi badan dan menunggu tahap pematangan fungsi-fungsi organ seks pada masa remaja. Banyak masalah akhirnya bisa mempengaruhi perkembangan kesempurnaan fisik, mental dan spiritual seorang anak bila di masa ini, orang tua luput mengawasinya.

8. Mengoptimalkan pertumbuhan tinggi badan anak harus diawasi saat anak menjelang remaja, karena sebelum aktifnya hormon seks pada anak wanita yang ditandai dengan haid pertama maupun mimpi basah pada anak pria. Optimalisasi pertumbuhan tinggi badan anak dicapai dengan evaluasi pengukuran radiologis usia tulang (bone age) dan dimintakan interpretasi prosentase maturasi tulang dari interpretasi dokter ahli radiologi untuk hasil pengukuran usia tulang tersebut. Bila hasil pengukuran sudah berada di 100 prosen, dianggap tidak akan ada lagi pertambahan tulang dan ujung-ujung tulang pipih (epifisis) sudah menutup. Karenanya, untuk mempertimbangkan keberhasilan terapi peningkatan tinggi badan anak yang optimal, terapi harus dilakukan sejak dini sejak usia 2 tahun hingga masa sebelum remaja, akan memiliki keberhasilan lebih besar.

9. Hormon yang berpengaruh dalam peningkatan tinggi badan anak (dan sekaligus berbanding sejajar dengan kecerdasan), adalah hormon thyroid dan growth hormone. Dan kedua hormon ini akan semakin meningkat bila dalam pola makan, mengurangi asupan kalori. Bila asupan kalori meningkat, maka keadaan yang terjadi adalah kekurangan thyroid dan growth hormone yang notabene mengurangi peningkatan tinggi badan anak dan kecerdasan.

10. Bisakah anak yang lahir dari kedua orang tua dengan tinggi badan kurang optimal  atau kurang cerdas (faktor genetik), menghasilkan anak yang lebih tinggi dan lebih cerdas? Jawabannya bisa. Sejak awal kehamilan, hindari keadaan hypothyroid dan low growth hormone. Sejak lahirnya anak dan mulai memberi makanan,   berikan asupan pola makan sehat, kurang kalori dan karbohidrat, tinggi protein nabati (lebih utama) dari protein hewani. Mengurangi pola makan junk food, makanan dengan pengawet dan pewarna dan lebih diutamakan makanan buah dan sayur segar.

11.  Apakah kecerdasan seorang anak bisa dipengaruhi kadar hormonal?  Jawabannya bisa. Anak yang diharapkan cerdas, harus dioptimalkan kadar hormon ibunya sejak dalam kandungan dan sejak lahir hingga usia pertumbuhan maksimal.

12. Untuk anak usia balita yang diharapkan lebih cerdas, jenis makanan yang baiknya dihindarkan adalah sebagai berikut:
- Makanan dalam kemasan, berarti tidak segar dan mungkin memakai pengawet buatan
- Makanan manis, dengan kalori tinggi
- Makanan tinggi karbohidrat seperti nasi, mie, mengandung tepung, pasta, maupun gandum
- Ayam ras(broiler, ayam potong). Hanya jenis ayam kampung yg dianjurkan untuk bisa dikonsumsi
- Makanan yang mengandung kedelai termasuk tempe, tahu dan segala produk kedelai lainnya
- Makanan yang digoreng
- Makanan yang dibeli di pasar swalayan, yang dijual dalam kemasan yang bertanda tanggal kadaluarsa. Makanan segar cepat harus segera dikonsumsi karena tidak tahan lama.

13. Bagaimana penampilan fisik anak-anak cerdas pada umumnya?
Wajahnya berseri-seri, tatapan mata penuh percaya diri. Fisik sempurna tinggi badannya optimal, tidak mengalami kegemukan sentral, sehingga tinggi badan berimbang. Rambut tidak kusam tapi lebat dan berkilau. Pipi tidak tembem dan tidak ada perut buncit, juga betis tidak membesar. Tidak ada kantong mata, kulit tapak tangan tidak kasar saat terasa waktu berjabat tangan.

14. Anak cerdas seharusnya tidak mudah berpenyakit: batuk, pilek, demam, sakit kepala, diare dan sering kena penyakit infeksi lainnya, bebas dari penyakit autoimmune. Bebas dari obesitas.

15. Bisakah IQ atau kecerdasan anak diperbaiki?  Jawabannya bisa. Diperbaiki dengan nutrisi dan menjaga keseimbangan hormonal pada setiap usia. Artinya pada usia dewasa dan menua, prinsip nutrisi dan keseimbangan hormon ini akan membantu mencegah resiko penyakit penuaan apapun mulai dari penyakit jantung, stroke, peny autoimmune, bahkan tumor, kanker, parkinson dan alzheimer's.

16. Hal-hal yang harus diperhatikan seorang ibu hamil yang ingin melahirkan anak yang cerdas:
- Baiknya mempersiapkan diri sebaik mungkin saat sebelum dan selama kehamilan dengan konsumsi nutrisi yang lengkap agar bisa menghasilkan ASI ekslusif secara optimal. Biasanya ASI tidak diproduksi bila terjadi persalinan tidak spontan, dan tidak ada susu kaleng merk apapun yang lebih baik dari ASI ekslusif.
- Mengurangi konsumsi kedelai, karena kedelai adalah protein nabati yang bersifat menurunkan fungsi thyroid, dan kebanyakan produk kedelai merupakan produk GMO.
- Menikah pada usia dewasa yang matang, bukan menikah muda tanpa perencanaan matang
- Selama kehamilan, perhatikan asupan nutrisi yang berimbang
- Selama kehamilan, hindari terpapar logam berat, dari alat masak yang mengandung lapisan teflon, aluminium, maupun stainless steel jenis yang tidak aman, kurangi konsumsi ikan laut setiap hari yang mungkin saat ini tercemar banyak logam berat merkuri
- Berkonsultasi dengan dokter yang bisa dipercaya untuk konsumsi nutrisi ideal lengkap selama kehamilan

17. Bangsa yang cerdas merencanakan kecerdasan anak sejak seorang wanita bahkan belum menikah. Pendidikan kesehatan masyarakat wanita usia pra nikah sangat penting saat ini, karena seorang ibu akan menjadi tiang penyanggah kesehatan dan kecerdasan sebuah keluarga. Ibu yang cerdas akan menghasilkan generasi yang cerdas, peduli dan bermanfaat bagi keluarga dan bangsanya.

Dr Widya Murni
widyamurni@yahoo.com

Share:

Tidak ada komentar: