Ayo Berbisnis Rumput Laut

 
Peluang bisnis rumput laut rupanya masih terbuka lebar. Kebutuhannya begitu besar, karena lumput laut dapat diolah menjadi 500 jenis produk. Simak pengakuan Direktur PT Giwang Citra Laut Johny N Tesiman: "Setiap bulan kami bisa menyerap 240 ton rumput laut untuk kami olah, tetapi terkadang kami hanya mendapat 100 ton" (Kompas, 28/8/14). Jakarta.
 
Perusahaan pengolahan rumput laut yang pabriknya berlokasi di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, ini harus mencari rumput laut hingga ke luar wilayah, seperti Nusa Tenggara Timur. Karena itu, tak salah kalau kita memenuhi kekurangan ini dengan berbisnis rumput laut. Mau?
 
Industri pengolahan rumput laut di Indonesia, kata Johny, menghadapi tantangan dalam mendapatkan bahan baku. Sebab, banyak pengusaha berorientasi dagang yang juga menyerap rumput laut dan mengekspornya dalam bentuk kering.
 
Ia mengatakan, selain bersaing untuk mendapatkan rumput laut, keberadaan pedagang yang berorientasi menjual komoditas rumput laut dalam bentuk mentah terkadang juga merusak harga di pasar.
 
Wakil Menteri Perindustrian Alex Retraubun mengatakan, industri rumput laut memiliki arti strategis dalam membangun ekonomi kerakyatan. Apalagi, Indonesia memiliki potensi lahan budidaya rumput laut.
 
Berdasarkan pemetaan Kementerian Perindustrian (Kemenperin), dari sekitar 1,1 juta hektar total lahan yang tersedia untuk membudidayakan rumput laut di Indonesia, baru sekitar 20 persen atau seluas 220.000 hektar yang sudah dimanfaatkan.
 
"Kawasan pesisir yang cocok untuk budidaya rumput laut adalah di wilayah kepulauan. Pulau-pulau yang tersebar akan menjadi pelindung alami rumput laut dari ombak tinggi," ujarnya.
 
Berdasarkan data Kemenperin, ada 18 usaha industri pengolahan rumput laut di Indonesia. Adapun total produksi olahan rumput laut mencapai 15.638 ton per tahun. Pada tahun 2013, ekspor rumput laut kering sekitar 147.000 ton.
 
Alex mengatakan, pemerintah berusaha mendorong tumbuhnya industri pengolahan rumput laut sebagai hilirisasi industri bernilai tambah tinggi. Rumput laut dapat diolah menjadi lebih dari 500 produk olahan. Oleh karena itu, industri pengolahan rumput laut harus dijamin ketersediaan bahan bakunya.
 
Dia menambahkan, Indonesia merupakan daerah potensial penghasil rumput laut. Hal yang ironis karena faktanya Indonesia harus mengimpor berbagai produk olahan rumput laut. Produk olahan rumput laut bermanfaat sebagai bahan produk makanan seperti es krim dan sosis. Rumput laut juga menjadi bahan campuran pakan ternak, cat, tekstil, dan pelumas.
 
"Produk olahan rumput laut juga digunakan untuk produk farmasi, seperti membuat selubung kapsul obat," kata Alex.
 
Staf Ahli Menteri Perindustrian Benny Soetrisno menuturkan, keunggulan komparatif Indonesia yang berada di wilayah tropis harus dimanfaatkan dalam mengembangkan industri rumput laut. "Keunggulan komparatif itu menjadi modal Indonesia untuk unggul dalam industri rumput laut," ujarnya.
Share:

Tidak ada komentar: